Insight

News

#minyakmentah#treding - PT. Midtou Aryacom Futures
Minyak Naik Tapi Ada Ancaman

Harga minyak masih bertahan naik selama dua hari terakhir. WTI diperdagangkan dekat $60 per barel, sementara Brent berada di atas $63 setelah menguat 1,2% pada hari Kamis. Sentimen pasar banyak dipengaruhi oleh perkembangan pembicaraan gencatan senjata di Ukraina, di mana negosiator Ukraina akan mengikuti putaran diskusi baru di Florida. Namun, Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan ada beberapa poin dalam rencana perdamaian versi AS yang tidak bisa ia terima.

Pasar sekarang fokus pada apakah pembicaraan ini bisa berujung pada pencabutan sanksi terhadap Rusia dan meningkatnya ekspor minyak dari negara tersebut. Jika kesepakatan tercapai, pasokan minyak global bisa bertambah, dan ini berpotensi menekan harga yang sebenarnya sudah berada di jalur kerugian tahunan cukup besar karena kekhawatiran kelebihan pasokan. Artinya, kabar damai belum tentu kabar baik untuk harga minyak.

Tekanan suplai berlebih juga terlihat dari langkah Saudi Aramco yang akan menurunkan harga minyak mentah andalan mereka, Arab Light, ke level terendah sejak 2021 untuk pengiriman bulan Januari. Di saat yang sama, harga minyak Kanada juga ikut jatuh. Kombinasi prospek tambahan pasokan dari Rusia dan diskon harga dari produsen besar seperti Saudi membuat pasar semakin waspada bahwa era harga minyak tinggi bisa makin tertekan ke depan. (az)

Sumber: Newsmaker.id

By Admin Midtou
on 2025-12-05